Monday, 13 October 2014

Kalau anggota dewan tidur sewaktu sidang, so what gitu loh ?


Foto : Salah satu anggota dewan lagi molor (www.Republika.com)

Malam semakin larut, mata pun tak mau diajak berkompromi untuk dipejamkan alhasil insomnia pun menyerang. Insomnia tingkat dewa istilah keren anak muda zaman sekarang. Insomnia tidak hanya menyerang seseorang seperti saya saja. Bisa juga menyerang publik (rakyat) dan anggota dewan (DPRD). Latarbelakang penyebab terjadi insomnia rakyat dan anggota dewan berbeda-beda. Kalau rakyat jelata insomnia lebih bersifat individu seperti "makan apa saya besok?". Lebih kurang detailnya semacam itu. Namun lain halnya dengan insomnianya anggota dewan mereka selain kurang tidur atau tidak tidur lantaran mengikuti rapat, ada juga anggota dewan yang susah tidur karena memikirkan rakyat. 

Memegang amanah sebagai jelmaan rakyat dalam simbol sebagai pejabat negara dilegislatif itu tidak gampang, segudang problem akan ditemui dilapangan mulai dari hal yang terkecil sampai hal paling besar dan krusial akan menjadi santapan politik tiap hari mereka. Meskipun begitu mereka tetap terus bekerja demi terwujudnya janji-janji terhadap konsituennya. Keseriusan mereka dalam bekerja itu dibuktikan kurangnya mereka beristirahat tidur. Amat wajar sekali kalau kita sering melihat para anggota dewan yang sering molor sewaktu sidang atau rapat, itu bukanlah hal yang disengaja atau dibuat-buat. Karena faktor kurangnya jam tidur maka terjadilah tidur disaat sidang tersebut. Kalau rakyat awam yang hanya banyak menuntut saja, tentu mereka berpikir yang tidak-tidak bahkan beranggapan miring dan jelek sekali kepada anggota legislatif tersebut. Padahal kalau sebentar saja kita berada diposisi mereka pasti kita akan menghadapi hal yang serupa. So, belajarlah bersikap optimis dan berpikir positif terhadap tindakan dan perbuatan yang dilakukan oleh anggota dewan pada saat mereka menjalankan tugasnya selaku wakil rakyat. Berpikir positif itu lebih indah ketimbang kita mencaci maki dan mendemonya. Karena kita berada diluar sistem bukan didalam sistem. Jangan lagi kita katakan mereka tidur disaat sidang karena malas, tidak sama sekali. Tapi mereka tidur tidak lain karena tuntutan alam. Sekian, semoga bermanfaat. Salam mahasiswa !

No comments:

Post a Comment