Pengalaman Pribadi di Curigai Oleh CS Bank Mandiri

Setengah Kecewa belum kecewa banget smile emotikon

Prosedur administrasi bank Mandiri untuk pengajuan kartu debit ATM bisnis, sumpah demi Allah sangat ketat. Malahan terkesan kita selaku pemilik buku rekening sendiri saja sempat di curigai dan diwanti-wanti. Cuma beda tandatangan doang si mbak CS Mandiri curiganya setengah mati ama gue ! Katanya proseduralnya seperti itu. Ceritanya ATM debit 2 malam yang lampau ketelan di salah satu store Alfamidi Jakarta barat. Barusan sejam yang lalu kantor cabang mandiri Taman Kencana, Taman Palm Cengkareng, Jakarta Barat gue kunjungi untuk mengajukan permohonan pembuatan kartu DEBIT ATM mandiri baru (Pengganti).

Setelah mengantre selama 5 menit, akhirnya gue dilayani sama mbak cantik CS bank mandiri taman kencana tsb.

CS : " Selamat sore bapak ! ada yang bisa saya bantu?"

Noveri : " Tolong bantuin saya ingin mengajukan permohonan pembuatan kartu debit ATM mandiri baru ".

CS : " Kartu debit ATM Mandiri sebelumnya kemana bapak ?"

Noveri : " Kartu Debit ATM mandiri saya ketelan di mesin ATM mbak."

CS : " Baik bapak very segera akan kita bantu. tapi sebelumnya boleh saya lihat buku rekening dan KTP aslinya bapak very ?"

Noveri : " Boleh mbak, ini buku rekening dan KTP saya !"

CS : " Tunggu sebentar ya pak, kita akan cek dan cocokkan dulu semua data-data yang bapak miliki."

Noveri : " Baik, silahkan mbak."

CS: " Begini pak, setelah saya cek ternyata tanda tangan yang ada di buku rekening dan KTP punya bapak tidak sama, ada terdapat perbedaan sedikit di tandatangan yang tertera bapak very. "

Noveri : " Terus bagaimana solusi nya agar saya bisa memiliki kartu debit ATM mandiri baru ? jikalau mbak membutuhkan biodata pribadi dan privasi saya silahkan ditanyakan ke saya, akan saya jawab dengan benar. Bukankah di data sistem komputer nya bank mandiri sudah tertera jelas biodata privasi saya mbak. Silahkan mbak cocokkan jikalau ada kecurigaan."

Lalu si mbak cantik CS menanyakan beberapa pertanyaan kepada saya, termasuk diantaranya siapa nama ibu kandung ? berapa nomor hape saya ? berapa nomor telepon rumah ? dan dimana alamat rumah saya ?

Setelah menjawab semua pertanyaan si mbak cantik CS yang disiplinnya gak ketulungan setengah mati terhadap peraturan di kantornya tersebut. Lantas gue akhirnya di berikan juga slip pengajuan pembuatan kartu debit ATM tapi, dengan persyaratan butuh konfirmasi terlebih dahulu ke atasan atau ke kantor cabang bangkinang tempat saya membuat buku tabungan awalnya. GILA GAK TU BRO !!! Tanpa sadar secara halus gue sudah dianggap yang macam-macam sama salah satu pegawai bank mandiri. (Sungguh kecurigaan tingkat dewa, kalau kek gini tingkat kecurigaannya terhadap nasabah lama kelamaan itu uang di rekening tabungan bakalan gue alihkan ke bank selain mandiri !!!)