Sunday, 17 September 2017

Bila Usia Senja Memanggil MU

Kalau anak² sudah berkeluarga dan meninggalkan kita , *giliran kita untuk kembali memikirkan diri kita sendiri.*


πŸŽ…πŸ‘³
1. *Bila kita tua* ...
Lebih dekatkan diri kepada Tuhan dan Luangkan waktu bersama pasangan kita karena salah seorang dari kita akan pergi lebih dahulu dan yang masih hidup hanya mampu menyimpan kenangan yang indah.


πŸ‘³πŸŽ…
2. *Bila kita tua* ... 
Akan tiba masanya mau berjalan ke pintu saja susah, selagi masih berkemampuan, jalan²lah ke beberapa tempat untuk mengingatkan kita tentang kebesaran Allah, untuk mengagumi keindahan ciptaan NYA.


πŸŽ…πŸ‘³πŸ™Œ
3. *Bila kita tua* ... 
Jangan susahkan diri *memikirkan anak² secara berlebihan*. Mereka akan mampu berusaha sendiri.


πŸŽ…πŸ‘³
4. *Bila kita tua* ... 
Adakan pertemuan pertemuan dengan keluarga besar jangan hanya pada saat ada yang sakit atau meninggal baru berkumpul dan Luangkan waktu bersama rekan² lama karena peluang untuk bersama itu akan berkurang dari waktu ke waktu.


πŸŽ…πŸ‘΄
5. *Bila kita tua* ... 
Terimalah penyakit apa adanya karena semua sama, kaya atau miskin akan melalui proses yang sama, yaitu : lahir bayi, kanak², dewasa, tua, sakit dan mati.

πŸŽ…πŸ‘΄
6. *Bila kita tua* ... 
Bersabarlah ! banyak bertafakkur karna hidup dunia sementara. Persiapkan semua sumber ladang kebajikan amal yang akan menjadi penolong dikala menghadap ilahi rabbi.

πŸŽ…πŸ‘΄
7. *Bila kita tua* ... 
Jangan bersedih hati apabila hidup bersendirian diusia senja. Karna itu cara tuhan agar bisa lebih mendekatkan diri kepada NYA.

πŸŽ…πŸ‘΄
8. *Bila kita tua* ... 
Lakukan strategi terbaik dan terakhir terhadap anak-anak dan cucu, agar pasca kita tiada semua berjalan lancar, rukun, damai dan sentosa.

By : Yun Subali dan Pitopangsan

No comments:

Post a Comment